Injury Time For AIDS
1 Desember 2007Injury Time, dalam sepakbola diartikan sebagai waktu tambahan setelah 2×45 menit berlalu, atau bisa jga dikatakan menit2 terakhir saat pertandingan hanya menghasilkan draw bagi kedua Tim, maka kadang Injury Time dapat menjadi semangat tambahan bagi Tim yang sangat ingin meraih kemenangan, saat injury time semangat dan tenaga menjadi lebih bertambah atau bisa menjadi bumerang yang berakibat turunnya semangat sampai ke bawah -bahkan ga’ hanya turun namun tiarap rata dengan tanah-, maka saat itu hanya ada dua pilihan yang didepan mata, meraih poin sempurna sambil membusungkan dada atau tertunduk dengan penyesalan sambil meratapi kekalahan.
Bayangkan seandainya kehidupan kita seperti dimasa-masa injury time, saat hidup kita telah melewati babak ke II atau bisa saja baru memasuki babak pertama namun dengan tiba2 tanpa angin-tanpa hujan hanya dengan alasan teknis, alasan administrasi atau akibat perbuatan supporter yang nakal maka anda dipaksa untuk menyelesaikan pertandingan secepatnya dilapangan netral bahkan para penonton yang menjadi supporter andalan tiba-tiba bergerak keluar dari stadion, apakah anda masih bersemangat untuk bertanding dengan pertandingan yang bisa dikatakan sebagai pertandingan hukuman, tanpa penonton yang biasanya selalu ada saat anda membutuhkan semangat ke-13 dari mereka. Tidak ada pelatih yang berteriak2 dari pinggir lapangan, tidak ada nyanyian koor, pujian-pujian, teriakan histeris dari para Fans, bahkan caci maki dan seribu sumpah serapah dari orang yang tidak menyukai permainan anda.
Ditengah lapangan yang ada hanyalah anda, bola dan lawan yang anda hadapi, wasit hanyalah peluit yang siap dibunyikan tanda selesainya pertandingan, dilapangan setiap menit yang berlalu adalah lorong panjang tempat pilihan yang harus diambil, kita dapat memilih untuk tetap diam atau bermain tanpa semangat dan membiarkan lawan berpesta gol sambil menunggu setiap menit yang telah dan akan dilewati dan berharap agar pertandingan ini segera selesai.
Ataukah kita akan memilih melewati hadangan setiap hadangan pemain2 lawan, menghindar sambil menggiring bola dengan semangat sambil mengatur strategi untuk menjebol gawang lawan, dilapangan saat ini, pelatih dan supporter hanyalah penambah semangat. Bola, lawan dan keputusan kita untuk bertarung secara sportif dengan cara apapun untuk meraih kemenangan adalah hal utama.
Keputusan dan semangat untuk berjuang meraih kemenangan adalah kesempatan langka saat injury time telah terbentang didepan, setiap menit dan detik terakhir yang ada didepan hanyalah tentang kemauan untuk mendapatkan poin sempurna ataukah pulang dengan tangan hampa. Kekalahan dengan perjuangan akan lebih bermakna dari pada kekalahan tanpa perjuangan.
Berbahagialah untuk saudaraku yang menghadapi “injury time” dengan sadar dan semangat membaja tanpa peduli siapa lawan, bahkan dimana rumput basah lapangan ini pun tidak kau perdulikan, perjuanganmu walaupun (kadang) tanpa supporter akan tetapi saat kemenangan datang, bukan hanya saudaraku yang menatap gembira dan berbahagia menerima sebuah piala, akan tetapi setiap orang akan berbahagia dan berpesta bersamamu.
*dipersembahkan untuk saudaraku yang berjuang melawan AIDS dan mencoba berbuat lebih kepada ummat manusia dengan semangat pantang menyerah*
Persembahan Lain
– Ayo-nya Suandana
– Sudahkah kita Peduli Aids-nya Extremusmilitis
– Dicari Pemimpin Peduli-nya Mba Ira
– Pengidap HIV AIDS, Malam-malam-nya Mba Hanna
– Mereka Mengidap AIDS, Mereka Dikucilkan-nya Bung Rusdi
– I Have AIDS, Will You Hug Me-nya Bapak Caplang™
– Anda Peduli?…. Chika
– Hari Aids Sedunia-nya Rara
– Semua Berawal Dari Rumah-nya Papa Didafe
– Tribute To HIV AIDS-nya MyResourceSir
– ODHA Ala Pramuka-nya Shiwi
dll……………
————————
P.S. : Perasaan gambarnya lebih mirip iklan sepakbola dari pada peduli AIDS iks… ah gpp ah.. harup maklum yah habis buat gambar diwarnet orang, setelah maksa2 install ps dll
Terperangah mem-baca postingan-nya bro.
oleh extremusmilitis 1 Desember 2007 at 8:44 pmBetul bro, semoga mereka kuat dan aku yakin mereka pasti ber-bahagia melihat kita di-sini ikut mem-bantu dengan peduli pada mereka 😉
[…] Injury Time For AIDS […]
oleh Sudah-kah Kita Peduli Dengan AIDS? « extremusmilitis imperialism 1 Desember 2007 at 8:45 pmGollllllll!!!!
oleh extremusmilitis 1 Desember 2007 at 8:48 pmTim Pembela AIDS vs AIDS
10:0
eh lupa……
oleh almascatie 1 Desember 2007 at 8:51 pmGOLLLLLLLLLLLLLLLLL
😆
😯
oleh almascatie 1 Desember 2007 at 8:54 pmweks baru aku edit udah nongol si mus-mus
🙂
—
yups… semoga mereka kuat dan tidak tenggelam kan? berbuat lebih baik lagi dari sebelumnya.. dan kita pun mampu melawan AIDS lebih baik lagi dari sebelumnya
Selain dari semangat dari pemain untuk memenangkan pertandingan yang tersisa, dibutuhkan juga suporter yang memberi sorak penyemangat dan tempat mengaduh bila kalah ..
oleh regsa 1 Desember 2007 at 9:27 pmbtw..selamat hari aids saudara-saudara, mohon maaf lahir dan batin .
hmm aq bingung mu nulis apa 😦
oleh ekowanz 1 Desember 2007 at 9:28 pmsoalnya ini kan cuma sekedar peringatan seremoni belaka…aq td liat d mtv ada acara nidji yg turun ke masyarakat ke penderita2 aids..bener2 menunjukkan kepedulian secara sebenarnya :((
aaagh apa yg bs aq lakukan :((
Ah, dan mereka bilang HIV adalah virus buatan manusia…
Benar-benar tragis dan bodoh sekali ya, manusia ini…
oleh yarza 1 Desember 2007 at 9:30 pmapakah aids adalah hukuman untuk kita….
oleh ndarualqaz 1 Desember 2007 at 9:43 pmapakah aids adalah uian bagi kita yang tak terkena aids, seberapa peduli ita pada sodara kita yang sedang menderita…
oleh ndarualqaz 1 Desember 2007 at 9:43 pmYak, walau berada pada masa2 injury time: “sukses” atau “gagal” saudara-saudara kita yang tengah “bertanding” melawan rivalnya tetap perlu supporter, Mas Almas. Siapa supporter2nya? Yak, kita2 inilah, sekaligus berteriak-teriak memberikan “warning” bagi saudara2 kita yang masih berada di zona “aman” untuk tetap bersikap hati2 dan waspada.
oleh Sawali Tuhusetya 1 Desember 2007 at 10:25 pm*Tetap ber-empati kepada saudara2 kita yang tengah mendapatkan cobaan “virus” mematikan itu*
Walah, ibarat injury time toh ternyata. Memang jika sudah injury time, paling tepat ya memanfaatkannya semaksimal mungkin untuk melakukan yang berguna.
oleh danalingga 1 Desember 2007 at 10:32 pmmari kita bantu saudara kita yang terkena aids 😀
oleh Zazi 1 Desember 2007 at 10:32 pm#regsa
yups.. emang dalam pertandingan seperti itu.. tapi kadang ditinggalkan supporter selalu terjadi pada saat injury time, kekecewaan supporter pun dapat terjadi sehingga pemain bertarung sendirian, saat itulah spirit dan semangat dari pemain yang dibutuhkan untuk menjalni semuanya…
makasih bro
#mas eko
aku jga belom bisa berbuat banyak.. mungkin jika selama ini sayah hanya memandang saja, setidaknya dari tulisan ini sayah bisa belajar lebih banyak tentang mereka dalam menghadapi hidup
“jadikan setiap hari adalah injury time dalam kehidupan”
#yarza
sebab dan akibat yah? hehehe permainan sudah mulai n skarang tinggal kita mau ikut atau berusaha agar tidak mengidap itu
🙂
#om ndaru
uhmmmm hukuman mungkin saja mas.. sapa tau dengan ini manusia lebih sadar dan lebih berpikir tentang kehidupan yang dijalaninya
aha… menarik jga yah mas.. seberapa besar pandangan dan kebijaksanaan kita menghadapi ketidak berdayaan manusia, sisi kemanusian kita kayaknya yang diuji disini.
#pak sawali
iya pak… emang mereka sedang bertanding dan selalu membutuhkan dukungan dari kita semua pak! supporter selain tukang puji jga merupakan tukang kritik terbesar yang membuat pemain dapat belajar dari kesalahan dan kelemahannya untuk menjadi baik.
sayah hanya ingin belajar dari mereka pak, sebab walopun kadang mereka ditolak tapi banyak pelajaran yang bisa kita dapati, salah satunya mungkin dengan ini pak.. “mencoba berbuat lebih baik seakan tidak ada hari esok”
Mereka tetaplah guru untuk semua orang yang ingin belajar
🙂
#dana
yups.. saat injury time emang waktu paleng menegangkan, segala akal dan daya diupayakan untuk mendapatkan hasil yang maksimal.
🙂
#zazi
oleh almascatie 1 Desember 2007 at 10:51 pm😯
*lho udah sadar?? jangan pas pusing nih commentnya*
yupi, tak hanya materi namun peduli adalah bantuan tak ternilai bagi mereka
yak, naniez menggiring bola ke arah gawang. ternyata kiper lawan lagi enak2 tidur siang. dan dengan mudahnya naniez mencetak GOOOOOOOOOLLLLL !!!!
uhuiy dah.
oleh nieznaniez kejar dedlen 1 Desember 2007 at 11:01 pm*pasang pita merah di lengan
lagi2 naniez menggiring bola ke arah gawang. dan ternyata kiper lawan lagi menyantap makan malamnya di balik gawang. lalu kembali dengan mudahnya naniez mencetak GOOOOOOOOOLLLL untuk kedua kalinya….
ihihhiii…
oleh nieznaniez kejar dedlen 1 Desember 2007 at 11:04 pmpostingan keren!
*baru baca setengah* 😆
oleh cK 1 Desember 2007 at 11:07 pmhalah…maksudnya postingan. *kurang hurup n*
editiiiiin!! *kedip kedip*
oleh cK 1 Desember 2007 at 11:08 pmdan akhirnya naniez berhasil HETRIX !!
oleh nieznaniez kejar dedlen 1 Desember 2007 at 11:13 pmYa… SEMANGAT!!!
oleh suandana 1 Desember 2007 at 11:13 pmah, siyal.
naniez gagal hetrix gara2 ulah chika sebagai pemain belakang lawan…
*injek2 mba chika
oleh nieznaniez kejar dedlen 1 Desember 2007 at 11:14 pm#niez
itu kejer dedlen apa kejar bola sih?
*baca comment niez jadi inget sama siaran radio RRI dah*
😆
*tendang niez ke meja belajar*
#chika
wakakkaakka
iya ntar diedit
*padahal laper banget pengen cepet2 cari makan lagi*
weks kedip-kedip kan lampu? emang chika bawa lampu??
*kaburrrr*
#niez
#suandana
yeahhh semangattttt!!
😆
#niez
oleh almascatie 1 Desember 2007 at 11:15 pmsanah balik keposisi kaw dibawah meja….
trus,..
kalo istilah ne maen bola…
harus ada yang kalah dung..
sukur2 sih kalo seri… 😀
pertanyaannya, sapa yang kalah? udah resiko dan kodrat juga kah?
oleh leksa 1 Desember 2007 at 11:28 pmini cerita aids apa main bola sih…
oleh SirArthurMoerz 1 Desember 2007 at 11:59 pmhehehehe….
Kerennn
oleh Hanna 2 Desember 2007 at 12:00 amAyo, kita beri mereka semangat. Injury time kan bisa tambah waktunya, ya ga?
Btw, makasih yach, Mas Almas. Saya sudah di link juga.
oleh Hanna 2 Desember 2007 at 12:01 am*kabur dari naniez*
oleh cK 2 Desember 2007 at 12:17 amwalau udah injury time kita masih berbuat yang terbaik dengan waktu yang tersisa
oleh ayahshiva 2 Desember 2007 at 1:09 amklub mana nih yg maem??
MU bukan?!!
*OOT mode off*
met hari AIDS yah…
moga2 ‘yg bertanding’ bisa menang dlm pertandingan itu, Qta sbg suporter hrs sllu mendukung & mensuport mereka…
*penyakit-a yg dijauhi, bkn org-a!!!*
iya gak?!! 😉
oleh deethalsya 2 Desember 2007 at 1:29 amklub mana nih yg maen??
MU bukan?!!
*OOT mode off*
met hari AIDS yah…
moga2 ‘yg bertanding’ bisa menang dlm pertandingan itu, Qta sbg suporter hrs sllu mendukung & mensuport mereka…
*penyakit-a yg dijauhi, bkn org-a!!!*
iya gak?!! 😉
oleh deethalsya 2 Desember 2007 at 1:29 amom.. hapus aja komen yg pertama..
koQ 2x kirim yah?! 😳
*garuk2 kepala*
oleh deethalsya 2 Desember 2007 at 1:33 amya, semangat2!!
oleh morissupersaiya™ 2 Desember 2007 at 2:47 amlagian dunia kan cuma halte..
perhentian sebelum pergi ke tujuan sebenarnya..
😀
saya nggak suka injury time, karena biasanya jadi nggak konsentrasi dan suka terburu-buru 😉
tapi saya dukung kampanye peduli AIDS.
oleh Pyrrho 2 Desember 2007 at 3:15 ammulai dari nerima mereka kalo kerja disekitar kita, kalo anaknya mau sekolah bareng jangan disiriki, kalo ada rapat RT/RW ikut diundang, kenduri juga diundang, silaturahmi ke rumah mereka…itu semangat buat mendukung mereka,…..sanggup ???
oleh dokterearekcilik 2 Desember 2007 at 7:22 ammakasih yah dah nge-link..
oleh rara 2 Desember 2007 at 8:47 amGOOOOOOOOOOOOOOOLLLLLLLLLLLLLLLLLL!!!!
STOP AIDS !!!
oleh andi bagus 2 Desember 2007 at 8:52 am[…] – Hari AIDS Sedunia Diwarnai Aksi Damai – Hari AIDS Sedunia 2007 – ODHA Ala Pramuka – Kondom AIDS – Injury Time For AIDS – 1 Desember : Hari AIDS Se-Dunia – Tribute to HIV/AIDS – Pengidap HIV AIDS, Malam-Malam – Mereka […]
oleh » Hari AIDS Sedunia > Thoughts, Dreams, and Emotions… 2 Desember 2007 at 9:20 am#om leksa
hohoho pertanyaan ini adalah jawaban akhir.. mungkin jawaban akhir selalu relatif akan tetapi yang paleng penting kan proses menghadapi itu, kekalahan dengan perjuangan smapai titik terakhir lebih bermakna kan dari pada kekalahan yang diterima dengan pasrah
🙂
#SirArthurMoerz
intinya sih spirit injury time dalam menghadapi AIDS, pantang menyerah dalam melawan dan membasmi AIDS
🙂
#Mba Hanna
alah mba Hanna ini bikin sayah malu aja
😳
yups mba.. sayah hanya membayangkan kita membantu mereka dengan semangat seakan tidak ada lagi waktu untuk berleha2
🙂
sama-sama mba
#chika
weks…. kekekkekeke
*jadi arena kejar2an nih*
😆
#ayahshiva
yups itulah yang harus kita lakukan.. AIDS bukan lagi seperti saat awal pertandingan tapi anggaplah ini sebagai injury time yang harus secepatnya diselesaikan
🙂
#deet
aha.. yups sepakat deet kita menjauhi sekaligus membasmi penyakit bukan orangnya.. dan yang belom kena dijauhi jga dari resiko terkena AIDS
–
*biarin ah biar deet hetrik*
😆
#morishegi
aha betul dunia hanya halte atau lapanganlah hehehehe
bentar lagi kita keluar dan mungkin tidak akan kembali lagi kesini jadi semangat!!
seakan peluit terakhir akan berbunyi
#bang fertob
aha… mungkin jga bang.. bisa jadi terburu2 tapi dengan waktu yang tersisa setidaknya kita harus bisa menyusun strategi untuk membasmi AIDS dan mendukung orang2 yang telah terkena AIDS
🙂
#dokterarekcilik
nah inilah tantangan buat kita untuk lebih mengkampanyekan dukungan terhadap penderita AIDS dan jga sebagai upaya untuk penyadaran masyarakat sehingga masyarakat mungkin saja lebih menjadi dewasa dalam menyikapi hal tersebut
🙂
#rara
hohohoohhohoho
*siap2 nerima piala kemenangan*
😆
sama-sama non
#pak andi bagus
oleh almascatie 2 Desember 2007 at 12:26 pmyoi pak
Instilah yang antik menurut saya:”injury time”
Ayolah, semua kita melihat pertandingan itu dengan sebaik-baiknya. Namun juga kita pun tidak sekedar menonton sebuah pertandingan. “injury time” adalah hadiah terbesar bagi para pemain untuk mengalahkan dan memasukkan gool palng banyak, sehingga kita bisa bertepuk tangan… kita ada di balik semangat2 itu.. ya kan kang ALmas?
oleh Kurt 2 Desember 2007 at 12:43 pmaids dan sepakbola?
oleh arya 2 Desember 2007 at 12:50 pm*ngakak*
Ternyata seks itu memang main bola ya? 😆
oleh alex 2 Desember 2007 at 12:55 pmoh.. pantesan seorang penulis berita sepakbola di sebuah situs online itu menderita AIDS…
oleh antobilang 2 Desember 2007 at 2:43 pmini Warning buat para bayut…si Boy
oleh Ina 2 Desember 2007 at 3:38 pmbayut ambondah sadar bahayanya AIDS. Jadi Hati2 yach buat para bayut yang masih “bandel”.Ganyang Almas…eh AIDS
oleh deKing yang pura-pura hiatus lagi 2 Desember 2007 at 4:49 pmMudah-mudahan gak ada yang salah eja dengan namaku…
oleh Adis 2 Desember 2007 at 5:07 pmBenar, memang harus ada dukungan bagi ODHA. 😀
Kalau saat injury time begitu bisa menang berapa gol ?
oleh Mihael "D.B." Ellinsworth 2 Desember 2007 at 6:43 pmAku paling suka kalo main bola jadi Back (defender).
oleh tovic_1005 2 Desember 2007 at 7:28 pmKayaknya bangga aja kalo bisa menjegal lawan yang bernafsu untuk membobol gawang kita, meski pertahanan terkoyak di sana sini.
Menurut saya pertahanan yang solid mampu menghantar sebuah team menjadi pasukan yang sempurna.
Contoh team selegenda Brazil, yang kualitasnya tak ada yang meragukan, tapi (minimal di mata saya) masih ada kurangnya. Yaitu barisan pertahanan yang kuat.
Defender Brazil masih sering bernafsu tuk menjadi pencetak gol…
…Waduh, jadi terpengaruh ilustrasi deh
@antobilang
oleh arya 2 Desember 2007 at 8:11 pmsiapa sih, nto?
wah… temen2 blogna banyak sekali yups!
hehehe
salam kenal
oleh queercurious 2 Desember 2007 at 8:51 pmmakasih tulisannya yang sangat berwawasan kebolaan…
[…] almascatie says.. […]
oleh The Queer and The Curious » AIDS Awareness 2 Desember 2007 at 8:56 pmMaaf Mas…
jadi, bermain bola itu bisa menyebabkan ketularan AIDS ya?
*kabor menghindari bacokan*
oleh Mrs.Fortynine 2 Desember 2007 at 9:20 pmbisa kok bola bermain bola bisa mengakibatkan ketularan aids, makanya jauhi narkoba dan pergaulan bebas (jika dihadapkan harus bermain bola selalu gunakan kondom) biar tak perlu masuk masa injury time huhuhuhuhuhu
oleh bedh 2 Desember 2007 at 10:29 pmSebenarnya tidak perlu menunggu injury time untuk meraih kemenangan. Kalo bisa semenjak babak pertama sampai babak kedua, terus semangat untuk mencetak gol!
Selagi masih muda, isilah dengan hal-hal yang postif. Hindari drugs dan free sex kalo ga mau menyia-nyiakan masa muda dengan kesenangan sesaat.
Bravo Bang Almascatie! (eh, beta su berhasil bikin blog nih!)
oleh siapaindra 2 Desember 2007 at 11:07 pmYupp.. Pake kondom, jangan cuma pake kon*teeett..Sensor*
oleh qzink666 2 Desember 2007 at 11:49 pm[…] Malam-Malam ~Mereka Mengidap AIDS, Mereka Dikucilkan ~I Have AIDS, Will You Hug Me? ~Anda Peduli? ~Injury Time For AIDS ~Ayo ~Sudahkah kita Peduli Aids ~Semua Berawal Dari Rumah ~Kenapa Saya Menolak Kampanye Kondom […]
oleh Tribute to HIV/Aids « Myresource 2 Desember 2007 at 11:57 pm*Kekalahan dengan perjuangan akan lebih bermakna dari pada kekalahan tanpa perjuangan*
sarat maknanya….
oleh telmark 3 Desember 2007 at 12:02 am@ arya : ga tau persis, cuma nebak2 aja, soale kabarnya dia suka jajan…
oleh antobilang 3 Desember 2007 at 12:04 am@Anto:
oleh deKing yang pura-pura hiatus lagi 3 Desember 2007 at 12:50 amOooo penulis yang homok itu ya Nto?
[…] – Hari AIDS Sedunia Diwarnai Aksi Damai – Hari AIDS Sedunia 2007 – ODHA Ala Pramuka – Kondom AIDS – Injury Time For AIDS – 1 Desember : Hari AIDS Se-Dunia – Tribute to HIV/AIDS – Pengidap HIV AIDS, Malam-Malam – Mereka […]
oleh Hayo Siapa Berani Melawanku…. « SANTRI BUNTET 3 Desember 2007 at 11:07 am[…] Injury Time For AIDS – Almascatie […]
oleh Pengidap HIV Aids, Malam-Malam « ::bb&bb blog:: 3 Desember 2007 at 11:13 amdi saat injury time… segalanya mendadak menjadi begitu berharga, bahkan setiap detak detiknya.
oleh Toga 3 Desember 2007 at 1:10 pmsaya sih berharap ada perpanjangan waktu, kalo perlu pake penalti…. lho(?) 🙂
oleh mybenjeng 3 Desember 2007 at 1:37 pmYa, saya membawa bola, menggiringnya melewati pemain belakang lawan, melewati kiper dan…
GOLLLLLL!!!!!!!!!!! …bunuh diri 😀
oleh yarza 3 Desember 2007 at 3:13 pm*acha mode on*
aku sakit farrel…. aku sakkit….
*acha mode off*
oleh celo 3 Desember 2007 at 4:08 pmaku gak posting. ikut baca2 aja yak 😀
oleh venus 3 Desember 2007 at 4:21 pmbut the virus still win 😦
oleh itikkecil 3 Desember 2007 at 4:30 pmcuma numpang liwat aja
*udah >6 post kek gini*
capek juga dengerin ceramah
tapi aku dukung koq, PERANGI AIDS BUKAN ORANGNYA!!!!
oleh ordinary 3 Desember 2007 at 5:49 pmadohh..tulisannya kecil-kecil! mata gw dah bolor ni seharian di depan monitor. yah, bertarung untuk kemenangan adalah hal utama. tapi kalo emang harus kalah ya terimalah itu sebagai sesuatu yang terbaik untuk kita SAAT ITU.
oleh tukangkopi 3 Desember 2007 at 6:38 pmwasitnya mana brow ?? :))
oleh Harriansyah 3 Desember 2007 at 8:47 pm[…] dengan AIDS? – Kenapa Saya Menolak Kampanye Kondom? – Mereka Mengidap AIDS, Mereka Dikucilkan – Injury Time for AIDS – ODHA Ala Pramuka? – Tribute To HIV/AIDS – Untuk Teman – Hari AIDS Sedunia – Semua Berawal dari […]
oleh I Have AIDS. Will You Hug Me? « the caplang 3 Desember 2007 at 9:25 pmAyo-ayo berbuat untuk sesama selagi masih ada masa/kala…
oleh perempuan 4 Desember 2007 at 2:03 am#Kurt
iyups pak… mungkin bagi sayah pelajaran terbaik bagi kita yang bisa diambil adalah sikap pantang menyerah sehingga mampu melawan dan *insyaallah*memberantas AIDS
#arya
*ga enak ada pakar
bayutsepakbola*#alex
lho emang pernah ya lex??
wakkakakkakkakak
#anto
sapa to??… ini isyu pa bukan sih
#ina
makasih…
*terharu*
weks
😯
bayut lagi???
😆
#deKing yang pura-pura jadi lelaki normal
😆
tendang deKing ke De Dreef
#adis
wakakkakakka
eh berdoa jangan salah eja tapi jangan sampe tu virus bermetamorfosa dengan nama Ad*s
:p
*kaburrrrrrrrr*
#Mihael “D.B.” Ellinsworth
wajib n harus
tergantung wasit jga sih *inget skandal wasit*
😆
#tovic_1005
waduh ini udah ada back yah… joe striker.. tinggal ngelist lagi kita dapet pemaen bola blogger dah pak
😆
#arya
tanya anto kok disini??
ga nanya yang 80 Gb itu yah
😆
#queercurious
kekekkekek makasih dah mampir boss
🙂
berwawasan bola? hehehe ga kok cuman lagi binun aja mo nulis apa
:p
#Mrs.Fortynine
*bacok2 shiwi pake clurit*
👿
*eh tanya sma suami kaw aja yah*
wkkakakkaka
#bedh
hohohoohoho mantap betul nih *lirik shiwi “dengerin non!”
😆
#siapaindra
enakan nge-blog kan dari pada preesex hahahhah
😆
sorry bro. .. beta balom sempat jalan kesana nih
lagi sibuk dan pegang internet sadiki sa
#qzink666
😆
ga mao ah.. ga mao pake kondom.. mo lansung aja :p
#pak telmark
makasih pak..
#antobilang & deKing & arya
busyet lagi ngerumpi? *binun yang jadi istri yang mana? suami mana?
😯
#bang toga
iya bang.. semua menjadi lebih berharga.. tinggal keputusan untuk menjadikan itu lebih berharga atau tidak.
#mybenjeng
wasitnya Nolak!!
😆
#yarza
mbawa bola pake kaki atau keranjang?
😆
#acha mode on
ambel aer, panasin, kompres tuh badan
😆
#simbok ve
iya mbok, makaksih
😆
#itikkecil
iya mba.. karena “the virus still win” maka skarang sudah tidak ada waktu lagi untuk berleha-leha, semua harus peduli dalam upaya memberantasnya
🙂
#ordinary
kasian… mampir dulu non!
sekalian ke belakang tuh ada kijang bakar
#tukangkopi
waduh.. habis themnya kayak gini e bang
🙂 maaf bang..
yang penting prosesnya 🙂
#Harriansyah
llha kok malah nanya??
😯
*dah dibayar kok malah santai2 ni wasit*
😆
#mba puan
oleh almascatie 4 Desember 2007 at 2:17 pmyups.. makasih mba
@anto+deking
oleh arya 4 Desember 2007 at 6:41 pmlho yg kena aids bukannya mahasiswa S2 yg kuliah di belanda itu? kabarnya dia suka jajan?
trus mahasiswa s1 universitas gadjah mungkur itu juga, katanya sering nyarkem? piye jal?
wah… pantesan tu orang tiap malam titip slam buat kaw ar.. kayaknya dia kangen dah sama kaw…
oleh almascatie 4 Desember 2007 at 8:43 pmeh tapi ga tau ding jangan2 dia kangen sama anto lagi
😆
*ini para bayut mulai komprens*
wohoho… senjatamu clurit ya? payah!
oleh nyonya 49 ga login 5 Desember 2007 at 7:02 pmmo saya pakai ide ‘injury time’-mu untuk tulisanku.. boleh aja ya?
oleh LV dg. Sugi. 5 Desember 2007 at 8:50 pmhi hi hi.. maksa.
sayang banget kita gak ketemu.. sayang banget.. mestinya kita bisa ngobrol seru, seru banget..
silahkan Usi Luna…
oleh almascatie 6 Desember 2007 at 2:10 amiya Usi… malam itu sayah sudah jaln ke MTC tapi hujan besar itu akhernya pulang lagi
🙂
[…] Injury time for AIDS – Almascatie […]
oleh Terima Kasih « Itik Kecil 13 Desember 2007 at 11:17 am[…] 13, 2007 “Bang. Besok jangan lupa ke Banjarmasin. Ada acara dalam rangka memperingati hari […]
oleh Lagi Lagi Dosen « Generasi Biru 13 Desember 2007 at 8:56 pm[…] Injury time for AIDS – Almascatie […]
oleh Saatnya memilih….. « Itik Kecil 4 Januari 2008 at 5:49 pmkadang kita pkir org2 yg kena HIV tu dah busuk…
oleh meema 13 April 2008 at 1:16 amTapi kadang juga kita g tau kalo mereka tu lebih kuat daripada kita…
love for every one…
okey maybe he/she has aids…
but they still have a chance to life long…
mari bergabung bersama HASMI
oleh abdurrahman al asy'ari 30 Mei 2009 at 11:09 am